Rully , Aku , Ami , Ai & Antik(tapi dia gaikut foto) saturday night in kelapa manis :)
Senin, 31 Januari 2011
Panic at the disco - I write sins not tragedies
Oh, well imagine, as I’m pacing the pews in a church corridor,
and I can’t help but to hear, no I can’t help but to hear an exchanging of words:
"What a beautiful wedding! What a beautiful wedding!" says a bridesmaid to a waiter.
"And yes, but what a shame, what a shame, the poor groom’s bride is a whore."
I’d chime in with a "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of…
Well in fact, well I’ll look at it this way, I mean technically our marriage is saved
Well this calls for a toast, so pour the champagne
Oh! Well in fact, well I’ll look at it this way, I mean technically our marriage is saved
Well this calls for a toast, so pour the champagne, pour the champagne
I’d chime in with a "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
Again…
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
Again…
and I can’t help but to hear, no I can’t help but to hear an exchanging of words:
"What a beautiful wedding! What a beautiful wedding!" says a bridesmaid to a waiter.
"And yes, but what a shame, what a shame, the poor groom’s bride is a whore."
I’d chime in with a "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of…
Well in fact, well I’ll look at it this way, I mean technically our marriage is saved
Well this calls for a toast, so pour the champagne
Oh! Well in fact, well I’ll look at it this way, I mean technically our marriage is saved
Well this calls for a toast, so pour the champagne, pour the champagne
I’d chime in with a "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
Again…
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
I’d chime in, "Haven’t you people ever heard of closing a goddamn door?!"
No, it’s much better to face these kinds of things with a sense of poise and rationality.
Again…
Dampak penggunaan internet
Dampak Positif:1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia. 2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah. 3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat. 4. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi. 5. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain 6. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.Dampak Negatif
Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.Violence and Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.Violence and Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
Carding
Karena sifatnya yang ‘real time’ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
Karena sifatnya yang ‘real time’ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
Perjudian
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face). 2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.3. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face). 2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.3. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
4. Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut
Dampak Negatif Internet
Ketergantungan pada internet mulai merambah kota-kota besar di Indonesia. Sayangnya tidak semuanya berdampak positif, bahkan sejauh ini pengguna internet lebih dominan melakukan kegiatan-kegiatan negatif. Untuk dapat mengambil tindakan yang tepat, sebelumnya perlu ada pengertian yang jelas dan praktis terhadap ketergantungan yang tidak sehat akan internet ini. Kecanduan pada dunia cyber terbagi dalam lima kategori.
1. Cybersexual addiction
yaitu obsesi untuk melihat, men-download dan memperdagangkan pornografi. Chat rooms yang berisi fantasi dan role playing untuk dewasa juga termasuk dalam kategori ini.
2. Cyber-relational addiction
adalah keterlibatan yang berlebihan pada hubungan yang terjalin melalui internet (seperti melalui chat room dan virtual affairs) sampai kehilangan kontak dengan hubungan-hubungan yang ada dalam dunia nyata.
3. Net gaming
yaitu sejenis kecanduan karena judi, bermain game, berbelanja dan kegiatan jual beli saham melalui internet yang mengganggu pekerjaan dan/atau mengakibatkan terjadinya utang.
4. Information overload
Karena menemukan informasi yang tidak habis-habisnya yang tersedia di internet, sejumlah orang rela menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengumpulkan dan mengorganisir berbagai informasi yang ada.
5. Computer addiction
Riset menemukan bahwa beberapa organisasi mengalami dampak negatif sebagai akibat dari kecanduan akan games off-line (seperti Solitaire dan Tetris yang populer di dekade 1980-an lalu), yang memang rata-rata banyak di-install dalam komputer.
1. Cybersexual addiction
yaitu obsesi untuk melihat, men-download dan memperdagangkan pornografi. Chat rooms yang berisi fantasi dan role playing untuk dewasa juga termasuk dalam kategori ini.
2. Cyber-relational addiction
adalah keterlibatan yang berlebihan pada hubungan yang terjalin melalui internet (seperti melalui chat room dan virtual affairs) sampai kehilangan kontak dengan hubungan-hubungan yang ada dalam dunia nyata.
3. Net gaming
yaitu sejenis kecanduan karena judi, bermain game, berbelanja dan kegiatan jual beli saham melalui internet yang mengganggu pekerjaan dan/atau mengakibatkan terjadinya utang.
4. Information overload
Karena menemukan informasi yang tidak habis-habisnya yang tersedia di internet, sejumlah orang rela menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengumpulkan dan mengorganisir berbagai informasi yang ada.
5. Computer addiction
Riset menemukan bahwa beberapa organisasi mengalami dampak negatif sebagai akibat dari kecanduan akan games off-line (seperti Solitaire dan Tetris yang populer di dekade 1980-an lalu), yang memang rata-rata banyak di-install dalam komputer.
Sejarah Internet
Cikal bakal jaringan Internet yang kita kenal saat ini pertama kali dikembangkan tahun
1969 oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dengan nama ARPAnet (US Defense
Advanced Research Projects Agency). ARPAnet dibangun dengan sasaran untuk
membuat suatu jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemusatan informasi
di satu titik yang dipandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Dengan
cara ini diharapkan apabila satu bagian dari jaringan terputus, maka jalur yang melalui
jaringan tersebut dapat secara otomatis dipindahkan ke saluran lainnya.
Di awal 1980-an, ARPANET terpecah menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan
Milnet (sebuah jaringan militer), akan tetapi keduanya mempunyai hubungan sehingga
komunikasi antar jaringan tetap dapat dilakukan. Pada mulanya jaringan interkoneksi ini
disebut DARPA Internet, tapi lama-kelamaan disebut sebagai Internet saja. Sesudahnya,
internet mulai digunakan untuk kepentingan akademis dengan menghubungkan beberapa
perguruan tinggi, masing-masing UCLA, University of California at Santa Barbara,
University of Utah, dan Stanford Research Institute. Ini disusul dengan dibukanya
layanan Usenet dan Bitnet yang memungkinkan internet diakses melalui sarana komputer
pribadi (PC). Berkutnya, protokol standar TCP/IP mulai diperkenalkan pada tahun 1982,
disusul dengan penggunaan sistem DNS (Domain Name Service) pada 1984.
Di tahun 1986 lahir National Science Foundation Network (NSFNET), yang
menghubungkan para periset di seluruh negeri dengan 5 buah pusat super komputer.
Jaringan ini kemudian berkembang untuk menghubungkan berbagai jaringan akademis
lainnya yang terdiri atas universitas dan konsorsium-konsorsium riset. NSFNET
kemudian mulai menggantikan ARPANET sebagai jaringan riset utama di Amerika
hingga pada bulan Maret 1990 ARPANET secara resmi dibubarkan. Pada saat NSFNET
dibangun, berbagai jaringan internasional didirikan dan dihubungkan ke NSFNET.
Australia, negara-negara Skandinavia, Inggris, Perancis, jerman, Kanada dan Jepang
segera bergabung kedalam jaringan ini.
Pada awalnya, internet hanya menawarkan layanan berbasis teks, meliputi remote access,
email/messaging, maupun diskusi melalui newsgroup (Usenet). Layanan berbasis grafis
seperti World Wide Web (WWW) saat itu masih belum ada. Yang ada hanyalah layanan
yang disebut Gopher yang dalam beberapa hal mirip seperti web yang kita kenal saat ini,
kecuali sistem kerjanya yang masih berbasis teks. Kemajuan berarti dicapai pada tahun
1990 ketika World Wide Web mulai dikembangkan oleh CERN (Laboratorium Fisika
Partikel di Swiss) berdasarkan proposal yang dibuat oleh Tim Berners-Lee. Namun
demikian, WWW browser yang pertama baru lahir dua tahun kemudian, tepatnya pada
tahun 1992 dengan nama Viola. Viola diluncurkan oleh Pei Wei dan didistribusikan
bersama CERN WWW. Tentu saja web browser yang pertama ini masih sangat
sederhana, tidak secanggih browser modern yang kita gunakan saat ini.
Terobosan berarti lainnya terjadi pada 1993 ketika InterNIC didirikan untuk menjalankan
layanan pendaftaran domain. Bersamaan dengan itu, Gedung Putih (White House) mulai
online di Internet dan pemerintah Amerika Serikat meloloskan National Information
Infrastructure Act. Penggunaan internet secara komersial dimulai pada 1994 dipelopori
oleh perusahaan Pizza Hut, dan Internet Banking pertama kali diaplikasikan oleh First
Virtual. Setahun kemudian, Compuserve, America Online, dan Prodigy mulai
memberikan layanan akses ke Internet bagi masyarakat umum.
Sementara itu, kita di Indonesia baru bisa menikmati layanan Internet komersial pada
sekitar tahun 1994. Sebelumnya, beberapa perguruan tinggi seperti Universitas Indonesia
telah terlebih dahulu tersambung dengan jaringan internet melalui gateway yang
menghubungkan universitas dengan network di luar negeri.
Apa itu internet?
Internet (Inter-Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang
menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun
perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomnunikasi dan sumber daya
informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan internet
meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email, milis), sumber
daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu
lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang
digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengalamati lalu lintas dalam
jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error
handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada
internet dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa
terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Sebuah sistem komputer yang terhubung secara langsung ke jaringan memiliki nama
domain dan alamat IP (Internet Protocol) dalam bentuk numerik dengan format tertentu
sebagai pengenal. Internet juga memiliki gateway ke jaringan dan layanan yang berbasis
protokol lainnya.
menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun
perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomnunikasi dan sumber daya
informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan internet
meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, email, milis), sumber
daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan lalu
lintas file (Telnet, FTP), dan aneka layanan lainnya.
Jaringan yang membentuk internet bekerja berdasarkan suatu set protokol standar yang
digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dan mengalamati lalu lintas dalam
jaringan. Protokol ini mengatur format data yang diijinkan, penanganan kesalahan (error
handling), lalu lintas pesan, dan standar komunikasi lainnya. Protokol standar pada
internet dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Protokol ini memiliki kemampuan untuk bekerja diatas segala jenis komputer, tanpa
terpengaruh oleh perbedaan perangkat keras maupun sistem operasi yang digunakan.
Sebuah sistem komputer yang terhubung secara langsung ke jaringan memiliki nama
domain dan alamat IP (Internet Protocol) dalam bentuk numerik dengan format tertentu
sebagai pengenal. Internet juga memiliki gateway ke jaringan dan layanan yang berbasis
protokol lainnya.
Sejarah SMP Negeri 1 Kota Cirebon
SMPN 1 Kota Cirebon
1. ZAMAN PEMERINTAHAN HINDIA BELANDA 1925-1942
Menurut catatan yang dapat ditemukan Kepala Sekolah yang pertama kali menjabat dari tahun 1926 s/d 1037 berarti Sekolah ini dibangun pada Tahun 1925 dengan nama MULO.
Sekolah Menengah Pertama dengan bahasa pengantar bahasa Belanda pada waktu itu didirikan di atas sebidang tanah seluas 6.120 m2 lebih memiliki bangunan : . Ruang BP, Ruang Tamu, Ruang Kepala Sekolah, Ruang Kantor, Ruang Kesenian/Gambar ( sekarang dipakai kelas IXA ). Lima buah ruang kelas yang membujur dari Barat ke Timur ( sekarang dipakai ruang kelas IXB. IXC, IXD, IXE, dan IXF ) lima ruang kelas yang membujur dari Utara ke Selatan ( sekarang dipakai ruang kelas VIIIA, VIIIB: VIIIC, VIIID, dan VIIA ), Aula dan ruang penjaga sekolah ( sekarang kantin ). Rumah Kepala Sekolah ( sekarang dipakai rumah dinas Pemda ).
Adapun nama Kepala Sekolahnya berturut – turut :
1. Vander Mulen (1926-1937)
2. Agme (1937-1938)
3. Vander Berg (1938 1939)
4. Nona Wear (1939-1940)
5. De Yong (1940-1942)
2. ZAMAN PENDUDUKAN JEPANG ( 1942 - 945 )
Bala Tentara Jepang datang ke Indonesia sangat cepat dibanding dugaan semula. Sekolah yang berbahasa pengantar bahasa Belanda itu secara serentak harus menggunakan pengantar bahasa Indonesia. Pada umumnya baik guru-guru maupun murid lebih mampu menggunakan pendapatnya dalam bahasa Belanda dari pada bahasa Indonesia yang walaupun sudah dicanangkan sejak tahun 1928 di Sekolah Dasar Vervola School ( Sekolah Lanjutan ) yang diajarkan adalah bahasa Melajoe Oemoem.
Guru dan murid sulit belajar bahasa Indonesia, Nippon-go ( bahasa Jepang ). Taiso. ( senam dan kegiatan - kegiatan lain}.
Nama sekolah pun di-.Jepang kan dari M.U.L.O menjadi Chu Gakko.
( Chu = Tengah, Gakko - Sekolah )
Pada waktu itu yang menjadi Kepala Sekolah bernama Rd. Adjat Sudrajat. (1942-1945).
Alumni Chu Gakko inilah yang yang boleh dikatakan menjadi pelopor diadakannya Reuni. Reuni terakhir yang diadakan oleh angkaian Chu Gakko adalah pada 19 Juli 1992 di Wisma Maritim Jalan Tuparev Cirebon.
3. ZA.MAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
1. Nama SMP 1 Cirebon
Pemerintah Jepang menyerah kepada Sekutu pada pertengahan Agustus 1945 dan pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia menjadi Negara Merdeka. Nama atau bahasa Jepang yang cepat diterima oleh rakyat dimasa itu cepat pula dilupakan.
Nama Chu Gakko diubah menjadi Sekolah Menengah Pertama ( SMP Negeri Cirebon ).
Nama SMP Negeri Cirebon bertahan selama sepuluh tahun ( 1945-1955 ). Pada tahun ajaran 1955 pemerintah Republik Indonesia mendirikan sebuah SMP Negeri lagi di Cirebon yang diberi nama SMP Negeri 2 Cirebon dengan demikian sekolah kita menjadi SMP Negeri 1 Cirebon.
Tahun 1994 pemerintah memprogramkan wajib belajar 9 tahun, dengan demikian nama SMP perlu disesuaikan. Melaiui SK Mendikbud No. 034/0 : 97 tanggal 7 Maret 1997 nama SMP diubah menjadi SLTP.
2. Kepala Sekolah
Dalam kurun waktu 54 tahun ada dua belas Kepala Sekolah yang menjabat di SMP Negeri 1 Cirebon, yakni :
1. Yuda Kusuma (1945 -1946 )
2. A. Pangabean (1946 -1948)
3. Djuhaeni (1948 -1950)
4. M.S. Dasoeki (1950 -1967)
5. Slamet Rahardjo (1967 -1976)
6. I. Hadi Soerojo (1976 -1985)
7. Radiyanto (1985 - 1986)
8. Sulan Setiawan (1986 -1987)
9. Ratma Suryana (1987 -1988)
10. Rd. Suyamin Ilyas (1988 - 1997)
11. Sukim Marabunta (1997 - 2001)
12. Drs. Salmon ( 2001 – Feb 2007)
13. Drs. Tata Kurniasasmita, MM. ( Feb 2007 – Des 2007 )
14. H. Djaja Kartamihardja S, S. Pd. ( Des 2007 – Sekarang )
3. Perkembangan Fisik
Perluasan kesempatan belajar bagi rakyat Indonesia setelah Merdeka cukup pesat. Untuk mendapat gambaran betapa pesatnya perluasan kesempatan belajar itu kita dapat menyimak pertumbuhan SMP Negeri di Kota Cirebon.
Tahun 1925 Berdiri sekolah M.U.L.O. Tiga puluh tahun kemudian pemerintah mendirikan sebuah SMP ( SMP Negeri 2 ). Tahun 1960 berdiri SMP Negeri 3. Sampai dengan awal tahun 1980 ada tambahan SMP Negeri 4, 5 dan 6. Pada tahun ajaran 1996/1997 jumlah SMP Negeri ada 18 ( jumlah SMP Negeri di Kota Cirebon ada 17, karena SMP Negeri 3 Cirebon masuk Kabupaten ) maka SMP yang berurut No. 18 menjadi SMP Negeri 3. Demikian pula dengan perkembangan fisik SMP Negeri 1 Cirebon, Tahun demi tahun dituntut prasarana yang memadai.
Th. 1950-1967 Mendapat tambahan lima buah ruang belajar dari Pemerintah ( sekarang dipakai ruang kelas BPKelas VII F,VIIE, kelas VIIIE dan VIIIF dari POMG/1962 membangun panggung melengkapi Aula dan WC murid ).
Th. 1967-1976 Mendapat tambahan ruang Lab. IPA dari Pemerintah.
Th. 1976-1985 Dengan dana Pemerintah dibangun ruang keterampilan dan BP3 membangun 4 buah ruang kelas ( sekarang kelas VIIB. VIIC ). Pembelian tanah seluas 970m2, pagar keliling, lapangan basket, mushola Mujahidin, ruang mencetak soal ( sekarang Perpustakaan Masjid ) ruang Pramuka dan kantin.
Th. 1988-1997 Pernerintah menambah ruang perpustakaan .Dari donatur/BP3 membeli 94 M2 tanah untuk perluasan Mushola / Masjid.
Dengan demikian pada saat ini SMP Negeri 1 Cirebon mampu menampung siswa sebanyak 21 kelompok belajar. Kelas VII – 7 kelompok belajar, kelas VIII – 7 kelompok belajar dan kelas IX - 7 kelompok belajar.
Jumlah luas tanah yang dimiliki sesuai dengan sertifikat tanah No 26 tanggal 26 Juni I995 seluas 5.386 M2 + 970 M2 + 94 M2 = 6. 450 M2.
Keadaan bangunan SMP Negeri I Cirebon sudah sangat parah, terutama bangunan yang dibuat Th I925-I975, kayu-kayunya sudah rapuh genteng-gentengnya berjatuhan.
Melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 0270/M/I996 bangunan tersebut diatas telah dinyatakan dihapus dari daftar inventaris sebagai kekayaan/milik negara. Selanjutnya melalui Pejabat lelang negara dengan Risalah Lelang No.365/1997-1998 Tgl. 23 September 1997 bangunan tersebut telah dilelangkan untuk kemudian diatas tanah bangunan tersebut akan dibangun kembali. Hasil pelelangan telah disetor oleh BP3 SMP Negeri 1 Cirebon ke Kantor Lelang Negara Bandung dengan kwitansi No. KV/-141/RL 365/1/197-98.
Th.1998 - 1999 Untuk mengatasi kebutuhan yang sangat mendesak. SLTP Negeri 1 Cirebon mendapat bantuan dari dana OPF untuk tambal sulam atap bangunan bagian depan ( R. kelas VII F dan seluas 400 m2. Kemudian dari dana DBO mandapat 4 ruang kelas yang dibangun menggantikan R. kelas VII B dan 2 ruang keterampilan , dibangun bertingkat 2 ruang di bawah dan di atas.
Th.2002/2003 Sedang dibangun lagi, bangunan bertihgkat menggantikan ruang kelas VII E dan ruang stensil: Ruang bawah untuk kelas VII E dan Ruang BKdan ruang atas untuk kelas VII F dan Ruang komputer. SLTP Negeri 1 Cirebon mampu menampung siswa sebanyak 19 kelompok belajar. Kelas VII = 7 kelompok belajar, Kelas VIII = 6 kelompok belajar, Kelas IX = 6 kelompok belajar.
Th.2003/2004 SLTP Negeri 1 Cirebon menampung 20 rombongan belajar. Kelas VII = 7 rombongan belajar, Kelas VIII = 7 rombongan belajar dan kelas IX = 6 rombongan belajar. Ruang Kelas VII G menempati ruang atas di sebelah Lab. Komputer. Ruang keterampilan belakang dan sanggar Pramuka dibongkar. Dibangun 2 ruang bertingkat berkat bantuan dana dari Pemerintah Kota Cirebon. Ruang kelas VII G dipindahkan dan ruangannya dijadikan ruang Lab. Bahasa.
Bulan Mei 2003 Ruang Keterampilan dan Sanggar Pramuka dibongkar dibangun bertingkat 2 ruang di bawah dan 2 ruang di atas, bantuan dari Pemda. Ruang bawah untuk kelas VIII.E dan VIII. F. Ruang atas kelas VIII.G dan cadangan ruang kesenian. Sejak tanggal 1 Januari 2004 terjadi perubahan Nomenklatur dari SLTP Negeri 1 Cirebon berubah menjadi SMP Negeri 1 Cirebon.
Th.2004/2005 SMP Negeri 1 Cirebon menampung siswa sebanyak 21 rombongan belajar. Kelas VII = 7 rombongan belajar, Kelas VIII = 7 rombongan belajar, Kelas IX = 7
Th. 2005/2006 Ruang Kantin : dibongkar. Melalui dana bantuan 3 RKB dari Propinsi . dibangun :
1. Gedung tingkat digabung dengan ruang VIII F. Lantai bawah digunakan untuk Sanggar Pramuka. Lantai atas sementara masih belum dimanfaatkan.
2. Ruang Loratorium IPAdirehab, digabung dengan Ruang Perpustakaan, sehingga luas Ruang Laboratorium menjadi 14 x 8,7 M. Untuk sementara kantin menggunakan tempat di sebelah Ruang IX. F.
3. Ruang guru dibongkar melalui dana BlokGrant dibangun Lab. Bahasa Indonesia.
Th. 2006/2007 Membeli sebidang tanah seluas 120 M2 melalui dana dari Komite Sekolah dan di bangun Perpustakaan serta Lab. Komputer dengan dana dari LPMP Pusat Jakarta.
Peran Serta Alumni
Pada th. 1982 diadakan Reuni yang dihadiri tiga orang mantan Kepala Sekolah, yakni :
A. Panggabean, M.S. Dasoeki dan Slamet Raharjo serta guru-guru pada zaman Jepang antara lain : Moh. Suhud.
Tahun 1991 ada Reuni lulusan th. 1984 - th. 1992. Ada juga Reuni lulusan th. 1970. Pada umumnya dari kegiatan Reuni itu selalu ada sumbangan untuk lebih melengkapi prasarana pendidikan.
Bulan Agustus 2002 lulusan tahun 1950 dalam perjalanan wisatanya singgah ke SLTP Negeri 1 Cirebon. Mereka menumpahkan rasa rindunya dan berkeliling melihat-lihat situasi dan kondisi SMP Negeri 1 Cirebon yang telah mereka tinggalkan selama setengah abad lebih. Mereka juga memberikan sumbangan untuk mesjid sebesar Rp. 2. 000. 000,00.
Tahun 2003 ada reuni angkatan tahun 1976 yang dilaksanakan di Gedung PLN. Sebagai bukti kepedulian kepada almamaternya, mereka memberikan sumbangan SPP untuk siswa tidak mampu, seperangkat sound system, dan kursi untuk ruang pertemuan.
Tahun 2004 ada reuni angkatan tahun 1984 di aula SMP Negeri 1 Cirebon dan memberikan kenang-kenangan berupa 1 set komputer.
Tahun 2007 ada reuni angkatan tahun 1982 di aula SMP Negeri 1 Cirebon dan memberikan kenang-kenangan 1 buah infocus, 1 nuah laptop, dana Marching Band Rp. 2.000.000,00 dan beasiswa untuk 6 orang anak.
Mudah-mudahan para alumni, pemerintah maupun masyarakat terketuk hatinya untuk ikut serta memperkokoh bangunan sekolah tua ini.
Demikian sekilas tentang SMP Negeri 1 Cirebon yang masih terbuka lebar bagi masuknya data yang otentik untuk melengkapinya.
Siapa sih Shiya Azi Sugiharto itu ?
Ass. Saya Shiya Azi Sugiharto lahir di Cirebon pada tanggal 17 April 1997 . Dilahirkan oleh Ibu Ningrum Suhaeti. Anak pertama dari tiga bersaudara . Memiliki postur tubuh yang tidak begitu baik (bulet) -_- . Bagian dari Gema Bahana Winaya Marching Band RSBI SMPN 1 Kota Cirebon . Duduk di kelas VIII C . wass.
Langganan:
Postingan (Atom)